Cari

Siswa SMPN 1 Cisayong Ubah Sampah Plastik Jadi Pakaian

Pengurus OSIS SMPN 1 Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, tahun 2016, Foto: OSIS SMPN 1 Cisayong/Facebook

 

Komunitas pecinta lingkungan Gressco dari SMP Negeri 1 Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, mengubah sampah plastik menjadi kreasi seni berwujud pakaian. Karya ini ditunjukkan dalam kegiatan seni sekolah tersebut.

"Pakaian yang mereka buat ini kreativitas anak kami dalam pemanfaatan sampah plastik dan bahan bekas lainnya," kata Kepala SMPN 1 Cisayong, Solihudin saat mendampingi anak didiknya dalam menyambut Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi di Lapang Sepak Bola Sakti Lodaya, Tasikmalaya, Selasa, 15 Januari 2019.

Ia menuturkan, sampah plastik pilihan itu dikumpulkan oleh siswa, kemudian dijadikan pakaian yang unik dan menarik untuk selanjutnya sering ditampilkan dalam berbagai kegiatan, termasuk saat ini menyambut kedatangan Menpora.

Menurut dia, kreasi seni anak didiknya itu merupakan kepedulian terhadap lingkungan dengan memanfaatkan sampah menjadi sesuatu yang berguna.

"Awalnya dari banyaknya sampah, kemudian oleh anak-anak menjadi pakaian seperti rok, jubah, atau jenis pakaian lainnya," kata Solihudin.

Seorang siswa sekaligus desainer pakaian dari sampah plastik, Muhamad Fikri mengatakan, pakaian bahan plastik yang dibuatnya memiliki nama yakni seperti The Wonder Full, Cenderawasih dan Ibu Pertiwi.

Semua pakaian yang dibuat bersama siswa pecinta lingkungan lainnya itu, kata dia, memiliki ciri khas dan makna tertentu. Tujuannya adalah untuk mencintai lingkungan dengan memanfaatkan sampah plastik dan barang bekas lainnya.

"Kita terinpsirasi dari banyaknya sampah, kemudian kita senang menggambar, ditambah lagi terinspirasi dari Miss Indonesia untuk mengubahnya menjadi pakaian yang unik," katanya.

Ia mengungkapkan, pembuatan pakaian dari bahan sampah plastik seperti plastik kemasan kopi atau jenis produk lainnya bisa menghabiskan waktu selama tujuh hari.

Karya seni siswa SMPN 1 Cisayong itu, kata dia, sudah sering tampil untuk dipertontonkan dalam berbagai kegiatan hiburan termasuk pertunjukan busana.

"Tahun lalu kita menghadiri acara event di Singaparna (ibu kota Kabupaten Tasikmalaya) acara fashion show," kata Fikri didampingi desainer lainnya, Ramdan Citra Gunawan.

Berita Selanjutnya
Jateng Anggarkan Rp 205 Miliar Untuk Tingkatkan Kesejahteraan Guru Agama
Berita Sebelumnya
Mahasiswa UNY Ajak Guru dan Siswa Berpikir Kritis Melalui Civic Miracle

Berita Lainnya:

Comments ()

Tinggalkan Komentar