Bupati Aceh Tamiang Apresiasi Gerak Cepat Direktorat PAUD dan Sekolah Dasar Pulihkan Pembelajaran, School Kit Ayo ke PAUD Dicari Guru PAUD
Schoolmedia News Aceh Tamiang = Bupati Kabupaten Aceh Tamiang, Armia Fahmi menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas gerak cepat dan kepedulian nyata dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, khususnya Tim Direktorat PAUD dan Tim Direktorat Sekolah Dasar, dalam merespons bencana banjir bandang.
Kehadiran tim Direktorat PAUD dan SD di lapangan pasca kunjungan Mendikdasmen sangat berarti, bukan hanya dalam bentuk bantuan moril, tetapi juga melalui penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) di Posko Pengungsian.
Langkah proaktif ini mempermudah para kepala sekolah yang masih kesulitan akses untuk segera melegalkan pencairan Bantuan Mutu Pendidikan, menjadi fondasi utama bagi pemulihan administrasi dan operasional sekolah yang terdampak.
Salah satu fokus bantuan yang diapresiasi adalah perhatian khusus terhadap jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Sekolah Dasar (SD), yang menjadi korban terbesar kehilangan sarana belajar. Bantuan tersebut tidak hanya mencakup dana operasional, tetapi juga berupa penyaluran school kit esensial.
Secara khusus, school kit bertema “Ayo ke PAUD†menjadi perhatian, karena sangat dibutuhkan untuk menarik kembali minat belajar siswa PAUD yang trauma dan kehilangan perlengkapan sekolah mereka.
Bupati menegaskan bahwa proses check and balance penyaluran bantuan telah dilakukan dengan transparan dan efektif.
Ia secara langsung menyaksikan dan berdialog dengan Tim Direktorat Sekolah Dasar selama proses PKS, memastikan bahwa seluruh bantuan yang dijanjikan Menteri telah sampai dan siap dimanfaatkan oleh 25 satuan pendidikan di Aceh Tamiang.
Sinergi antara pemerintah daerah dan Direktorat PAUD serta Direktorat Sekolah Dasar ini diharapkan dapat mempercepat pembangunan kembali fasilitas yang rusak total, yang dijanjikan akan diprioritaskan dalam program Revitalisasi Satuan Pendidikan tahun anggaran 2026.
Secara keseluruhan, apresiasi ini merupakan pengakuan atas komitmen Kemendikdasmen untuk memastikan bahwa hak pendidikan anak-anak di Aceh Tamiang tidak terenggut oleh bencana. Dengan bantuan school kit yang dicari-cari siswa hingga dana operasional, Kepala Dinas Pendidikan Aceh Tamiang menyampaikan rasa terima kasih mendalam.
Mereka berjanji akan menggunakan bantuan ini secara optimal untuk membangkitkan kembali semangat belajar, menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan ramah bagi anak-anak di tengah masa pemulihan.
Kunjungan Mendikdasmen
Selasa, 9 Desember 2025, menjadi titik balik bagi upaya pemulihan pendidikan di tengah puing-puing bencana banjir bandang yang melanda Sumatera Utara dan Aceh. Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti, didampingi Dirjen Pendidikan Dasar Menengah, Gogot Suharwoto, Dirjen Vokasi PKPLK, Tatang Muttaqin, Staf Ahli Menteri dan Staf Khusus Menteri serta rombongan terbatas, memulai kunjungan krusial ini.
Meskipun Mendikdasmen telah kembali ke Jakarta, Tim Direktorat Sekolah Dasar, bekerja sama dengan Tim Direktorat PAUD dan Dikdasmen, tetap bergerak cepat untuk menindaklanjuti janji bantuan.
​Rabu, 10 Desember 2025, Tim Direktorat PAUD dan Direktorat Sekolah Dasar memulai proses penting: Penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) dengan para kepala sekolah penerima bantuan di Posko Besar Pengungsian Kabupaten Aceh Tamiang.
Lokasi ini dipilih untuk memudahkan akses para kepala sekolah yang masih kesulitan mencapai kantor pemerintahan.
Kehadiran Direktorat PAUD dan Direktorat Sekolah Dasar di Posko Besar Banjir Aceh Tamiang di Komplek Kantor Bupati Aceh Tamiang merupakan bagian dari kunjungan kerja Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, beserta tim, ke wilayah dilanda bencana banjir bandang, meliputi Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, dan Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh.
Kunjungan pada 9–11 Desember 2025 ini bertujuan untuk meninjau langsung kerusakan satuan pendidikan, memberikan bantuan darurat, dan memastikan komitmen revitalisasi sekolah. Fokus utama adalah percepatan pemulihan proses pembelajaran dan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) sebagai legalisasi penyaluran bantuan langsung.
​Bupati Aceh Tamiang Kunjungi PKS
​Dalam suasana penuh keseriusan dan harapan, proses PKS mendadak mendapat kunjungan kehormatan dari Bupati Kabupaten Aceh Tamiang. Bupati hadir untuk melihat langsung proses penandatanganan PKS tersebut dan berdialog dengan Tim Direktorat Sekolah Dasar.
​"Kami sangat mengapresiasi gerak cepat Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Kehadiran Pak Menteri dan tindak lanjut PKS ini membuktikan bahwa pemerintah pusat tidak menutup mata. Bantuan ini adalah fondasi awal untuk membangkitkan kembali semangat belajar anak-anak kami," ujar Bupati.
​Bupati juga berdialog dengan Tim Direktorat Sekolah Dasar mengenai mekanisme pencairan dan penggunaan bantuan. Setelah dialog, Bupati menyempatkan diri untuk melakukan foto bersama dengan para kepala sekolah dan tim kementerian, sebuah simbol solidaritas antara pemerintah daerah dan pusat dalam upaya pemulihan.
​Kegiatan hari kedua diakhiri dengan tuntasnya penandatanganan PKS untuk 25 sekolah di Aceh Tamiang, sekaligus menjadi momentum konsolidasi tim yang akan melanjutkan misi keesokan harinya.
​Babak III: Sinergi dan Komitmen Berkelanjutan (11 Desember 2025)
​Kamis, 11 Desember 2025, Tim Direktorat melanjutkan perjalanan kembali ke Sumatera Utara.
Target kali ini adalah Kota Stabat, Kabupaten Langkat, untuk menyelesaikan proses administrasi dan legalisasi bantuan yang telah diserahkan Mendikdasmen dua hari sebelumnya.
​Di Stabat, Tim Direktorat PAUD dan Direktorat Sekolah Dasar menggelar agenda penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) dengan perwakilan enam kepala sekolah dasar di Kabupaten Langkat. Proses ini berjalan lancar, memastikan legalitas penggunaan dana bantuan operasional untuk pembelian sarana prasarana darurat dan perbaikan minor.
​Apresiasi Untuk Direktorat PAUD dan SD
​Pasca selesainya proses PKS di dua kabupaten, kabar baik datang dari Aceh Tamiang. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tamiang secara khusus menyampaikan apresiasi yang mendalam atas kehadiran dan kerja keras tim kementerian.
​"Mewakili seluruh keluarga besar pendidikan di Aceh Tamiang, kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Tim Direktorat PAUD dan Tim Direktorat Sekolah Dasar," kata Kepala Dinas Aceh Tamiang Supriyanto.
"Mulai dari kedatangan Mendikdasmen yang membawa bantuan langsung, hingga tindak lanjut proses PKS yang dilakukan Tim Direktorat di Posko Pengungsian, semua berjalan sangat efektif dan menyentuh hati. Bantuan ini menjadi pemicu semangat kami untuk memastikan sekolah segera beroperasi kembali, memberikan hak pendidikan terbaik bagi anak-anak korban bencana,†ujarnya.
​Dengan tuntasnya penandatanganan PKS di kedua kabupaten, Tim Direktorat telah menyelesaikan misi tindak lanjut dari kunjungan Mendikdasmen. Bantuan yang disalurkan, dukungan kebijakan, serta kerjasama yang erat antara pusat dan daerah menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam memastikan layanan pendidikan pulih dan bangkit kembali dari dampak bencana.
Peliput : Eko B Harsono
Tinggalkan Komentar