Sekolah di Bener Meriah Ujicoba Belajar Tatap Muka

Foto: Pixabay

Schoolmedia News, Bener Meriah - Sejumlah sekolah tingkat SMP dan SMA sederajat di Kabupaten Bener Meriah mulai melakukan ujicoba belajar secara tatap muka. 

Kepala dinas pendidikan kabupaten Bener Meriah Sukur mengatakan ujicoba untuk hari pertama hanya dilaksankan di beberapa sekolah baik SMP maupun SMA dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Sedangkan untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) sederajat baru akan dimulai hari ini, Selasa (1/9).

“Laporan pastinya belum sampai ke kita berapa sekolah yang melakukan ujicoba pada hari ini, tapi yang jelas sudah ada sekolah yang melaksanakan. Tadi juga saya menelpon kepala  cabang Dinas Pendidikan Aceh wilayah Bener Meriah menanyakan apakah sudah mulai ujicoba belajar tatap muka, beliau menjawab sudah," ujarnya, Selasa, 1 September 2020, seperti dilansir dari laman RRI. 

Baca juga: Wapres: Pendidikan dan Kecerdasan Buatan Dukung Indonesia Maju

Khusus untuk tingkat SMP, secara umum di kabupaten Bener Meriah telah siap melaksanakan belajar tatap muka dan hanya butuh pembenahan untuk sejumlah fasilitas pendukung. Terlebih, beberapa waktu lalu juga telah dilakukan sistem belajar tersebut namun harus dihentikan karena terjadi peningkatan kasus konfirmasi positif Covid-19 di daerah tersebut.

Pihaknya juga belum dapat memastikan kapan sekolah secara keseluruhan di kabupaten Bener Meriah dapat kembali melaksanakan belajar secara tatap muka, karena masih akan melihat perkembangan selama ujicoba tersebut dilakukan.

“Kita belum bisa memastikan ya, kita merekomendasikan ini  untuk 30 hari kedepan ujicoba, kecuali nanti ditengah perjalanan ada hal-hal yang tidak memungkinkan untuk dilanjutkan kita hentikan dan menunggu ketentuan-ketentuan lebih lanjut," ujarnya. 

Baca juga: Nadiem Makarim: Kembalilah, Indonesia Membutuhkan Anda

Bagi orang tua yang keberatan dan tidak mau mendatangani pernyataan anaknya mengikuti belajar secara tatap muka, maka pihaknya akan difasilitasi dengan belajar secara daring.

“Yang diperkenankan oleh orang tua dan mendapat izin itu yang kita laksnakan tatap muka. kalau yang tidak akan kita fasilitasi secara daring," ujar Sukur.