Rektor asing. foto: ilustrasi pixabay
SCHOOLMEDIANEWS, Tangerang - Akademisi di Kota Tangerang, Banten, menyatakan kualitas rektor dalam negeri mampu berkompetisi dengan asing sehingga wacana Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi untuk mendatangkan rektor asing tak perlu dilakukan.
Ketua Umum Yayasan Islam Syekh Yusuf Tangerang, Hudaya Latuconsina di Tangerang, Selasa, 6 Agustus 2019 mengatakan wacana Kemenristekdikti untuk impor rektor asing adalah bagian dari upaya untuk mendorong peningkatan performa perguruan tinggi dalam meningkatkan hasil riset dan inovasi menjawab kebutuhan dasar.
Baca juga: 65 Mahasiswa IPB Periksa Hewan Kurban di Depok
Kemenristekdikti telah menetapkan klasifikasi untuk memilih rektor mulai dari pengalaman, jaringan dan pengelolaa. Sehingga rekam jejak tersebut pastinya tak akan mudah. "Semoga saja wacana ini menjadi bagian dari peningkatkan performa bagi perguruan tinggi yang saat ini sehingga menghasilkan riset dan inovasi terbaru," ujarnya.
Baca juga: Wali Kota Dumai Sebut 90 Persen Lulusan SMA Memilih Kuliah di Luar Daerah
Rektor Universitas Muhammadiyah Tangerang, Amarullah mengatakan wacana rektor asing menjadi pemicu kampus untuk berbenah sekuat tenaga meningkatkan kualitas mutu pendidikan sehingga nantinya menghasilkan lulusan yang memiliki daya saing. Maka itu, upaya yang dapat dilakukan adalah memberikan tambahan materi kuliah yang setara dengan perguruan tinggi negeri atau asing.
"Jika dilakukan perbaikan dari yang ada sekarang maka wacana rektor asing tersebut tak perlu dilakukan oleh Kemenristekdikti," katanya.
Amarullah juga menuturkan jika pendidikan adalah sektor strategis untuk membentuk karakter bangsa sehingga perlu adaptasi yang sesuai dengan karakter bangsa. "Kualitas SDM dalam negeri mampu dan mumpuni dalam pembentukan karakter. Karena itu perlu dilakukan evaluasi bersama," ujarnya.
Tinggalkan Komentar