Cari

SMAN 1 Jayapura Belum Pastikan Jumlah Komputer UNBK


Ilustrasi ruang UNBK, Foto: Pixabay

 

Panitia pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) SMA Negeri 1 Jayapura belum memastikan keseluruhan jumlah komputer yang akan digunakan untuk ujian nasional.

"Kami belum bisa pastikan jumlah komputer yang digunakan karena sementara masih dipasang di setiap ruangan ujian," kata Edison P Takayeitouw panitia pelaksanaan UNBK SMAN 1 Jayapura kepada ANTARA di Jayapura, Sabtu, 30 Maret 2019.

Menurut dia, walaupun nantinya ada laptop yang digunakan akan tetapi hanya disiapkan sebagai cadangan.

 

Baca jugaTak ada Fasilitas, SMAK Wamena Pinjam Komputer untuk Jalani UNBK

 

Memang, katanya, sudah ada 50 unit komputer tambahan yang sudah diperbaiki dan siap digunakan dengan komputer lainnya di sekolah tetapi belum bisa dipastikan jumlah keseluruhannya karena sebagian masih harus diperbaiki

Edison menjelaskan, ada yang baru dibeli lagi hanya saja perangkat tersebut bukan PC melainkan laptop, sementara untuk laptop tidak hanya digunakan di satu ruangan

"Kemudian, kalau dimasukkan laptop perlu dipertimbangkan lagi karena laptop ini tekanan listriknya tinggi untuk itu tetap saja sebagai cadangan," kata Edison.

Jika PC yang digunakan untuk ujian rusak, kata Edison, maka akan dimasukkan laptop sebagai ganti komputer yang rusak.

"Yang jelas laptop disiapkan untuk mengantisipasi kerusakan PC komputer, untuk itu laptop tetap menjadi cadangan," katanya.

 

Baca jugaMendikbud: UNBK Hilangkan 99 Persen Kecurangan

 

Dia menambahkan, selain kesiapan laptop dan komputer, pihaknya juga sudah jauh hari berkoordinasi dengan pihak telkom terkait jaringan internet.

"Kami sudah bangun komunikasi dengan pihak Telkom Jayapura terkait akses jaringan internet," katanya

Dia menambahkan, telkom pusat dan telkom Jayapura sudah memasang jaringan di sekolahnya, sehingga tidak masalah terkait jaringan.

"Saya yakin kalau terkait jaringan tidak masalah karena sudah dipasang jauh hari sebelumnya," ujar Edison.

Berita Selanjutnya
Tangerang Belum Bayar Rp 15 Miliar Gugatan Ahli Waris Sekolah
Berita Sebelumnya
Akademisi Ingatkan Pentingnya Penguatan Riset Kebencanaan

Berita Lainnya:

Comments ()

Tinggalkan Komentar