Cari

UGM Terima 3.131 Mahasiswa Baru Melalui Jalur SBMPTN

Ilustrasi Mahasiswa, Foto: IDNTIME Jogja

 

SCHOOLMEDIA, Yogyakarta - Sebanyak 3.131 calon mahasiswa baru program sarjana berhasil masuk ke Universitas Gadjah Mada melalui Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2019.

Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Kemahasiswaan UGM Djagal Wiseso Marseno mengatakan, pada tahun ini program studi (prodi) dengan peminat terbanyak dalam SBMPTN Saintek adalah Farmasi, Kedokteran dan Kehutanan. Sedangkan untuk Soshum adalah prodi Hukum, Psikologi dan Pariwisata.

"Untuk Saintek peminat terbanyak adalah prodi Farmasi dan Soshum prodi Hukum," kata Djagal.

 

Baca juga: 365 Peserta Disabilitas Lulus SBMPTN 2019

 

Berdasarkan hasil SBMPTN 2019 yang diumumkan secara serentak di seluruh Indonesia pada Selasa (9/7) pukul 15.00 WIB, tercatat dari 3.131 calon mahasiswa baru, sebanyak 2.200 orang diterima di bidang Saintek dan 931 di bidang Soshum.

"Sedangkan calon mahasiswa yang diterima melalui jalur Bidik Misi sebanyak 440 orang dan non Bidik Misi 2.691 orang," kata dia.

Proses seleksi SBMPTN tahun ini dilakukan berdasarkan hasil UTBK yang terdiri dari Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TKA). Tercatat, pada ujian tahun ini, pesertanya berasal dari para siswa lulusan tahun 2017, 2018, dan 2019, mulai dari pendidikan menengah (SMA/MA/SMK) dan sederajat, serta lulusan Paket C tahun 2017, 2018, dan 2019.

 

Baca juga: Perangi Narkoba, BNN Kendari Gandeng Pelajar

 

Djagal menjelaskan para calon mahasiswa yang dinyatakan diterima di UGM harus melakukan registrasi dan mengunggah dokumen melalui laman um.ugm.ac.id. Prosedur registrasi bagi calon mahasiswa baru jalur SBMPTN 2019 dapat diakses mulai Selasa (9/7) pukul 20.00 WIB.

Sementara itu, untuk jalur masuk UGM setelah SBMPTN ini adalah Ujian Tulis (UTUL) UGM akan berlangsung pada 14 Juli 2019 mendatang. UTUL akan dilaksanakan di beberapa kota, seperti Medan, Pekanbaru, Jakarta, dan Surabaya.

Berita Selanjutnya
Asrama Mahasiswa Selesai 2018 dan Belum Bisa Ditempati, Pemkab: Tunggu Jadwal Bupati
Berita Sebelumnya
Wagub Bali Ingin Taman Pujaan Bangsa Jadi Pusat Pendidikan

Berita Lainnya:

Comments ()

Tinggalkan Komentar