Cari

Tanggapi Arab Tertarik Unicorn Indonesia, Menkominfo Bertemu Menag

Ilustrasi perkembangan teknologi, Ilus: Pixabay

 

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dan Menteri Komunikasi dan Informatika (Mekominfo) Rudiantara bertemu dan membahas tentang ketertarikan Arab Saudi terhadap pertumbuhan unicorn di Indonesia. Keduanya kemudian berencana menindaklanjuti ketertarikan itu terhadap pemerintah Arab Saudi. 

"Saudi Arabia punya duit tapi tidak punya unicorn. Timbul pemikiran kita membuat aplikasi dan mereka yang menjalankan. Misalnya aplikasi yang berkaitan dengan umrah tanpa menghilangkan aplikasi umrah Kemenag," ujar Rudiantara di Kantor Kemenag Jalan Lapangan Banteng Barat No 3-4 Jakarta Pusat, Selasa, 7 Mei 2019.

Rudiantara mengatakan, kerja sama unicorn antara Indonesia dan Pemerintah Arab Saudi yang saat ini sedang dalam proses tindak lanjut. Dan, kata Rudiantara melanjutkan, itu tidak bisa lepas dari keberadaan Kementerian Agama. Menurutnya, Saudi Arabia sangat tertarik menjalin kerja sama dengan Indonesia yang memiliki perkembangan dunia digital seperti unicorn. 

"Aplikasi dan sumberdaya manusia, kita bantu yang ngembangin. Dari mulai planning, pendanaan sampai ke kepulangan ke tanah air. Jemaah tidak perlu lagi membawa tentengan sebab sudah duluan sampai ke rumah lewat aplikasi ini," kata profesional di bidang telekomunikasi dan pernah berkarier di Indosat, Telkomsel, Excelcomindo, dan Telkom ini.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Mekominfo) Rudiantara (kiri) dan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (kanan) bertemu di Kantor Kemenag Jalan Lapangan Banteng Barat No 3-4 Jakarta Pusat, Selasa, (7/5), Sumber: kemenag.go.id

 

Menurut Rudiantara rencananya dalam waktu dekat pihaknya akan menandatangani MoU antara Kemenkominfo Indonesia dengan Kemenkominfo Arab Saudi. 

"Saya bilang saya harus koordinasi dulu dengan Menteri Agama karena soal umrah regulatornya adalah Kementerian Agama. Jadi pada saat MoU nanti kita minta didampingi oleh Kementerian Agama. Saat ini pemeritah Arab Saudi sedang senang-senangnya dengan Indonesia yang memiliki 4 unicorn. Mereka ingin seperti Indonesia, jadi mereka mau minta bantu," tutur Rudiantara. 

Menag pun menyambut baik rencana kerja sama unicorn yang digagas Kemenkominfo. Pihak Menang meminta Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Arfi Hatim untuk menindaklajuti bersama pihak Kemenkominfo.

Unicorn adalah istilah yang berhubungan dalam industri startup atau perusahaan rintisan. Unicorn dikaitkan dengan startup yang valuasinya sudah menyentuh angka US$ 1 miliar hingga US$ 10 miliar.

Di Indonesia ada empat startup yang sudah menyandang gelar unicorn yaitu Tokopedia, Bukalapak, Gojek, dan Traveloka.

Berita Selanjutnya
Aset Bermasalah, Gubernur Jateng Minta Disdik Selesaikan Segera
Berita Sebelumnya
BPS: Rata-rata Lama Sekolah Warga Padang Mencapai 11 Tahun

Berita Lainnya:

Comments ()

Tinggalkan Komentar