Schoolmedia News Palembang ---- Visi Merdeka Belajar, Merdeka Bermain, merupakan upaya untuk mewujudkan pendidikan berkualitas bagi seluruh anak usia dini agar dapat bertumbuh kembang secara optimal sehingga siap bersekolah. Hal ini tercermin dari angka partisipasi yang tinggi, perkembangan anak secara holistik, dan tidak ada anak usia dini yang tertinggal dalam mendapatkan layanan pendidikan.
Dalam meraih tujuan Pendidikan berkualitas dan merata bagi seluruh rakyat Indonesia, Kemendikbudristek telah meluncurkan berbagai program yang salah satunya adalah perbaikan pembelanjaan anggaran yang efektif dan akuntabel melalui perencanaan berbasis data. Perencanaan berbasis data merupakan proses yang berkelanjutan dan terintegrasi dalam siklus perencanaan pendidikan. Perencaanaan berbasis data adalah perencanaan yang dilakukan berdasarkan pada data profil pendidikan dengan tujuan untuk mencapai peningkatan dan perbaikan mutu pendidikan yang berkesinambungan.
Demikian dikatakan Plt Direktur Pendidikan Anak Usia Dini, Dr Arman Agung dalam sambutan penutupan Sosialisasi Perencanaan Berbasis Data yang disampaikan oleh Kepala Bidang Tata Kelola Direktorat PAUD Muhammad Ngasmawi yang disampaikan secara daring dari Tanggerang, Banten, Kamis (7/7). Kegiatan Sosialisasi ProgramPBD ini dilaksanakan secara hybrid yang diikuti oleh 30 peserta secara luring dan 95 peserta secara daring sehingga jumlah peserta secara keseluruhan mencapai 250 orang secara daring di Tangerang Banten dan 150 orang secara daring di Palembang, Sumatera Selatan
Untuk tingkat satuan PAUD, Direktorat PAUD telah menargetkan pada tahun 2022 ini 10% satuan PAUD telah melaksanakan PBD dan akan meningkat pada tahun 2023 ditargetkan menjadi 25 % satuan PAUD di Indonesia telah menerapkan PBD. dalam melakukan PBD ditingkat satuan PAUD, tentunya dibutuhkan kerjasama dan kemitraan dengan berbagai pihak. Diantaranya melakukan sinergi, kolaborasi serta kemitraan dnegan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kemendikbud Ristek di Tingkat Daerah, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, organisasi mitra PAUD dan juga Pusat Kegiatan Gugus.
"Perencanaan berbasis data bertujuan untuk melakukan perubahan pola pikir dan pembiasaan dalam mendorong satuan pendidikan dan Pemerintah Daerah menyusun kegiatan peningkatan capaian pembelajaran berdasarkan fakta sesungguhnya. Perencanaan berbasis data diharapkan dapat meningkatkan kualitas perencanaan satuan pendidikan dan pemerintah daerah melalui dukungan data profil pendidikan daerah/satuan, penggunaan pendekatan ilmiah dalam mengidentifikasi masalah dan merumuskan solusi peningkatan mutu. Dalam proses pelaksanaannya Perencanaan Berbasis Data dilakukan melalui tiga langkah, yaitu identifikasi masalah – refleksi – benahi. Di tahun 2022 ini, pada satuan PAUD proses identifikasi akan berbeda dari jenjang pendidikan yang lebih tinggi dimana proses identifikasi dilakukan menggunakan indikator layanan yang merupakan kerangka evaluasi di dalam Rapor Pendidikan," ujar Direktur PAUD
Dikatakan, dalam pelaksanaan perencanaan berbasis data, baik di tingkat satuan ataupun tingkat daerah diperlukan kerjasama dan dukungan dari berbagai pihak. Satuan pendidikan tentunya memerlukan pendampingan yang berkelanjutan dalam melaksanakan program PBD. Peran Dinas Pendidikan dalam program PBD sangat penting untuk memastikan satuan PAUD mendapatkan dukungan yang dibutuhkan dalam melaksanakan PBD.
Dijelaskan, legiatan sosialisasi kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota ini merupakan kelanjutan dari rangkaian kegiatan pendampingan berjenjang yang sudah dimulai dengan penguatan kepada UPT seminggu yang lalu dalam pelaksanaan perencanaan berbasis data di tingkat satuan, khususnya PAUD. Anggota Tim PBD PAUD yang akan diusulkan oleh tiap Dinas Kabupaten/Kota diharapkan dapat mendorong terbentuknya tim PBD tingkat daerah, serta terlaksananya pendampingan PKG satuan PAUD yang muaranya PKG akan melakukan pendampingan di Gugus PAUD/Satuan PAUD dalam pelaksanaan PBD.
"Demikian pentingnya kegiatan ini, maka diharapkan kegiatan ini dapat ditindak lanjuti oleh Bapak/Ibu dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. Pasca kegiatan ini saya sangat mengharapkan agar Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk segera melaksanakan sinergitas dengan semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan PBD, baik dengan Direktorat TeknisUPT Kemendikbudristek, PKG, organisasi mitra dan satuan PAUD. Yang terdekat, kami mohon Bapak/Ibu dari Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota, khususnya bagi yang belum, agar secepatnya menetapkan Tim Perencanaan Berbasis Data di masing-masing Daerah," ujarnya.
Penulis Eko
Tinggalkan Komentar