Cari

Optimalkan Peran Bunda PAUD Sebagai Penggerak Utama Layanan Pendidikan Anak Usia 0-6 Tahun

Schoolmedia News Tangerang -- Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini menggelar Kegiatan Penguatan Kapasitas Bunda PAUD Tingkat Kabupaten/Kota/Kecamatan/Desa/Kelurahan Tahun 2022 di Tangerang, Banten, Kamis - Sabtu (9-11/6). Kegiatan dilakukan karena Kemdikbudristek menyadari investasi dalam pendidikan, khususnya Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), merupakan faktor penting bagi sebuah negara agar dapat bersaing di era globalisasi.

Pandangan global ini tercermin dari pengakuan berbagai pemerintah di dunia akan pentingnya fungsi dan peran PAUD baik bagi anak usia dini maupun bangsa. Bunda PAUD merupakan penggerak utama dalam pembinaan layanan pendidikan bagi anak usia dini (0-6 tahun) di wilayahnya guna mendukung terwujudnya layanan PAUD Berkualitas.

"Keberadaan dan peran Bunda PAUD sangat penting untuk menggerakkan segenap komponen dan sumber daya yang ada di wilayahnya. Peran Bunda PAUD di seluruh Indonesia harus lebih ditingkatkan lagi," ujar Koordinator Bidang Tata Kelola Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini, Muhammad Ngasmawi dalam paparanya, Kamis (9/6) malam.

Dikatakan, Bunda PAUD diharapkan dapat membangun komunikasi dengan semua pemangku kepentingan di wilayahnya masing-masing yang memiliki potensi untuk mengembangkan layanan PAUD.

Dalam mendorong layanan PAUD yang berkualitas, Bunda PAUD diharapkan dapat bergandengan tangan dengan semua elemen masyarakat, agar penyediaan layanan PAUD menjadi optimal. Bunda PAUD diharapkan dapat melibatkan kaum ibu secara aktif, mengingat perannya yang sangat penting dalam mendidik anak usia dini dan menjaga kesehatan anak-anak mereka.

Dikatakan, guna mendukung optimalisasi peran Bunda PAUD, khususnya Bunda PAUD Tingkat Kabupaten/Kota, sejak tahun 2021, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, telah menganggarkan bantuan peningkatan peran Bunda PAUD Tingkat Kabupaten/Kota. 

Bantuan ini diberikan dengan tujuan mendorong peningkatan peran Bunda PAUD Tingkat Kabupaten/Kota agar dapat: 1) melakukan advokasi ke berbagai pemangku kepentingan di daerah; 2) meningkatkan kapasitas Bunda PAUD Kecamatan/Desa/Kelurahan; dan 3) menguatkan dukungan bagi satuan PAUD agar dapat menyediakan layanan yang sesuai dengan indikator kinerja layanan PAUD berkualitas.

Agar kegiatan Penguatan kapasitas Bunda PAUD Tingkat Kecamatan/ Desa/Kelurahan dapat terselenggara dengan baik, dipandang perlu disiapkan narasumber yang kompeten. Berkenaan dengan hal inilah maka Direktorat PAUD memandang perlu menyelenggarakan bimbingan teknis kepada calon narsumber pada kegiatan Penguatan kapasitas Bunda PAUD Tingkat Kecamatan/Desa/Kelurahan dimaksud.

Bantuan Bunda PAUD

 

Dalam kegiatan Bimbingan Teknis Penguatan Pokja Bunda PAUD Angkatan Pertama tahun 2022, Koordinator Pelaksana Fungsi Tata Kelola, Hamzah Hakim dalam penjelasan teknis menyebutkan pada tahun 2022 ini Direktorat PAUD menyalurkan bantuan kepada 50 Pokja Bunda PAUD Tingkat Kabupaten/Kota (masing-masing Pokja menerima bantuan sebesar Rp 50 juta rupiah) dalam bentuk Bantuan Peningkatan Peran Bunda PAUD Tingkat Kabupaten/Kota.

"Bantuan ini merupakan upaya untuk mendukung optimalisasi peran Bunda PAUD (khususnya Bunda PAUD Kabupaten/Kota). Dengan bantuan ini kita berharap Bunda PAUD bersama Pokja-nya akan lebih dapat menggerakkan segenap komponen dan sumber daya yang ada. Bunda PAUD diharapkan dapat membangun komunikasi dengan semua pemangku kepentingan di wilayahnya masing-masing yang memiliki potensi untuk mengembangkan layanan PAUD. Bunda PAUD diharapkan dapat erat bergandengan tangan dengan semua elemen masyarakat sehingga penyediaan layanan PAUD menjadi lebih optimal," katanya.

Dikatakan, sebagai upaya optimalisasi penggunaan dana dan pelaksanaan program sebagaimana telah disusun dalam rencana anggaran dan biaya, Direktorat PAUD memandang perlu menyelenggarakan bimbingan teknis ini. Kegiatan Bimbingan Teknis ini bertujuan pertama membekali peserta dengan 8 materi standar/modul Pokja Bunda PAUD. Kedua, memperkuat Pokja Bunda PAUD dan Dinas Pendidikan dalam mengimplementasikan Program Bunda PAUD.

Selama tiga hari, Kamis - Sabtu, 9 – 11 Juni 2022, para peserta akan mendapatkan materi berupa:

  1. Kebijakan Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini terkait Peningkatan Peran Bunda PAUD;
  2. Delapan (8) materi/modul penguatan peran Bunda PAUD:
  1. Siapakah Bunda PAUD dan Pokja Bunda PAUD?
  2. PAUD, kesempatan yang tak Kembali dan apa yang kita tuju;
  3. Bagaimana strategi peningkatan akses; SPM dan Satu desa Satu PAUD;
  4. Apa yang dimaksud PAUD Berkualitas;
  5. Mengapa kemitraan antara Satuan PAUD dan Orang tua itu penting?
  6. Siapa saja yang ada dalam ekosistem PAUD;
  7. Bagaimana membangun kemitraan dan melakukan advokasi;
  8. Program kerja Pokja Bunda PAUD.

Penulis Eko 

Berita Selanjutnya
Manfaatkan Presidensi G20 untuk Tawarkan Ekonomi Syariah Solusi Pemulihan Ekonomi Global
Berita Sebelumnya
GTRA Summit 2022, Ego Sektoral Antar K/L Hambat Masalah Lahan

Berita Lainnya:

Comments ()

Tinggalkan Komentar