Cari

Kanselir Austria Berjanji Kurangi Pajak untuk Pekerja 

llustrasi pekerja, Foto: Pixabay


Schoolmedia News, Austria - Austria, yang sekarang melonggarkan karantina untuk virus corona, akan memastikan para pekerja kunci membayar pajak lebih sedikit. Selain itu, perusahaan multinasional di negara ini harus membayar pajak lebih karena Austria berupaya mempercepat kebangkitan ekonomi. 

Kanselir Sebastian Kurz mengatakan hal  dalam pidato yang disiarkan televisi pada Senin (27/4). Sementara itu, kata Kurz, perusahaan multinasional harus membayar pajak lebih karena Austria berupaya mempercepat kebangkitan ekonomi.

Pemerintahan Kanselir Kurz telah menjanjikan bantuan hingga 38 miliar Euro  atau setara Rp 639,75 kuadriliun atau sekitar 10 persen dari hasil ekonomi tahun lalu. Anggaran ini untuk menjaga perusahaan-perusahaan bertahan dan mencegah pemutusan hubungan kerja selama pandemi virus corona.

 

Baca juga: 

 

Berbicara pada peringatan 75 tahun pendirian Republik Kedua Austria pada hari-hari terakhir Perang Dunia II, Kurz mengatakan, lebih dari 14 miliar Euro atau setara Rp 235,69 kuadriliun telah dibayarkan dan dia mengisyaratkan langkah-langkah fiskal tambahan di masa mendatang.

"Apakah pekerja perawatan, pasukan keamanan, karyawan supermarket atau banyak lainnya - siapa pun yang bekerja keras harus memiliki lebih banyak uang di kantong mereka di masa depan. Itu adalah masalah keadilan sosial, tetapi pada saat-saat seperti ini juga diperlukan untuk merangsang konsumsi domestik," kata Kurz.

Selain berjanji untuk mengejar rencana memotong pajak bagi para pekerja berpendapatan rendah dan menengah, Kurz mengatakan, pihaknya juga akan menekan perusahaan multinasional untuk membayar lebih banyak pajak.

 

Baca juga: APTISI Perkirakan Banyak Mahasiswa Putus Kuliah

 

Austria sudah menerapkan pajak digital sebesar lima persen terhadap pendapatan iklan digital perusahaan besar internasional, yang ditujukan untuk menargetkan perusahaan raksasa internet, seperti Google dan Facebook.

"Di tingkat nasional dan Eropa, kami akan berjuang melawan semua bentuk penggelapan pajak dan praktik pajak yang tidak adil dari perusahaan besar, karena setiap orang harus membayar bagian yang adil, terutama pada saat seperti ini," ujar Kurz.
 

Lipsus Selanjutnya
Film Dokumenter Baru Michael Jordan Sukses Jadi Obat Rindu Penggemar NBA
Lipsus Sebelumnya
WHO: Pandemi Covid-19 Masih Belum Selesai, Jangan Sepelekan

Liputan Khusus Lainnya:

Comments ()

Tinggalkan Komentar