Schoolmedia News Jakarta ----- Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini mengapresiasi peresmian gedung baru penyelenggarakan Daycare dan PAUD Holistik Integratif di lingkungan Markas Besar TNI yang berlokasi di Delta 5 Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur.
"Dengan hadirnya gedung daycare dan PAUD Holistik Integratif di lingkungan Mabes TNI diharapkan dapat menjadi pusat percontohan/rujukan dalam memberikan layanan daycare yang berkualitas, dan layanan tumbuh kembang anak yang holistik integratif," ujar Direktur PAUD, Dr Muhammad Hasbi dalam sambutan peresmian gedung Day Care dan PAUD Holistik Integratif di Jakarta, Jumat (17/9).
Acara peresmian dihadiri Ketua Umum Dharma Pertiwi, Ny. Nanny Hadi Tjahjanto, Ketua Umum Persit Kartika Candra Kirana, Ketua Umum Jelasenastri, Ketua Umum Pia Ardhya Garini, Ketua Harian Dharma Pertiwi, Ketua Harian IKKT PWA, Ketua Umum Yayasan Batik Indonesia, Yanti Erlangga dan mantan Direktur PAUD, Ella Yulaelawati.
Menurut Direktur PAUD, program pemberian bantuan Unit Gedung Baru (UGB) PAUD Percontohan telah digulirkan Direktorat PAUD sejak tahun 2018, tujuan program ini membantu dalam penyediaan sarana dan prasarana PAUD yang merupakan bagian dari strategi untuk mendukung peningkatan akses layanan PAUD yang berkualitas.
Melalui program ini, lanjut Hasbi harapannya setiap daerah memiliki pusat rujukan bagi lembaga-lembaga PAUD yang berada di sekitar, dan keberadaan PAUD Percontohan tidak hanya unggul dari sarana prasarana dan kelengkapan fasilitasnya, sarana prasarana hanyalah pendukung dalam memastikan lingkungan belajar yang aman dan mendukung terjadinya proses pembelajaran yang nyaman bagi setiap anak usia dini.
PAUD Percontohan ini, dikatakan Direktur PAUD harus memiliki guru atau pendidik dan tenaga pendidik yang kreatif dan inovatif, menjadi pengembang model pembelajaran dengan memperhatikan muatan lokal, dan memberikan layanan yang holistik integratif.
"Saya sangat mengapresiasi sekali keberadaan Daycare dan PAUD Holistik Integratif, semoga keberadaan lembaga PAUD ini menjadi pusat rujukan yang memiliki kualitas pembelajaran dan kualitas pengelolaan layanan, dan dari lembaga ini menghasilkan anak usia dini yang akan menjadi calon-calon pemimpin dimasa depan. Saya mengucapkan selamat atas peresmian Gedung Daycare dan PAUD Holistik Integratif," ujarnya.
Pengabdian Dharma Pertiwi
Ketua Umum (Ketum) Dharma Pertiwi, Ny Nanny Hadi Thahjanto seperti dikutip dari situs resmi tni.mil.id menyebutkan bahwa pembangunan Day Care dan PAUD Holisitic Integrative adalah salah satu wujud kepedulian dan pengabdian Dharma Pertiwi kepada bangsa dalam ikut serta bertanggungjawab untuk menyiapkan anak-anak Indonesia yang akan melanjutkan perjuangan bangsa kedepan.
Lebih lanjut disampaikan bahwa pendidikan anak usia dini merupakan pendidikan yang menitikberatkan pada peletakan dasar kearah pertumbuhan anak usia enam tahun dalam perkembangan ilmu agama dan moral, fisik motorik, kognitif, bahasa, sosial emosional, dan seni sesuai dengan keunikan dan tahap-tahap perkembangan sesuai kelompok usia yang dilalui oleh anak usia dini seperti yang tercantum dalam Permendikbud nomor 137 tahun 2014 tentang standard pendidikan anak usia dini nasional.
Menurut Ny. Nanny Hadi Tjahjanto, pendidikan anak usia dini begitu penting, mengingat usia 0-6 tahun adalah usia emas. Untuk itu perlu dukungan lingkungan yang kondusif serta sarana dan prasarana bagi perkembangan potensi yang dimiliki anak.
Peningkatan kualitas pendidikan anak usia dini menjadi salah satu kebijakan pemerintah Indonesia saat ini dan menjadi bagian dari komitmen dunia untuk mendorong seluruh negara untuk lebih banyak menaruh perhatian kepada pendidikan anak usia dini dengan tujuan pembangunan berkelanjutan.
Dharma Pertiwi menyadari semakin tingginya harapan pemerintah dan masyarakat Indonesia tentang pendidikan kepada generasi penerus bangsa agar kompetitif, kreatif, dan inovatif di era milenial saat ini, maka kita semua dituntut ikut berevolusi dan mendorong kesanggupannya untuk melakukan upaya peningkatan mutu pendidikan di Indonesia.
Diharapkan program seperti ini dapat diteruskan demi membantu suksesnya program pemerintah dalam mewujudkan serta mempersiapkan generasi emas Indonesia tahun 2045 melalui pendidikan yang berkualitas.
Penulis Eko :
Tinggalkan Komentar