
Kuatkan Kolaborasi dan Komitmen Kawal Program Prioritas, Ditjen PAUD Dikdasmen Gelar Rakor UPT di Negeri Laskar Pelangi Belitung
Schoolmedia Belitung â Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (Ditjen PAUD Dikdasmen) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) Kamis (4/12), memulai Rapat Koordinasi (Rakor) Unit Pelaksana Teknis (UPT) Tahun Anggaran 2025 di negeri Laskar Pelangi, Belitung. Mengusung tema âWarnai Pendidikan Negeri, Kuatkan Kolaborasi,â kegiatan ini berlangsung hingga 7 Desember 2025.
âRakor ini bertujuan utama untuk:
âRefleksi pelaksanaan program dan kegiatan Ditjen PAUD Dikdasmen yang telah berjalan.
âMempererat silaturahmi dan sinergisitas pimpinan di lingkungan Ditjen PAUD Dikdasmen.
âPeningkatan kapasitas, motivasi, dan inspirasi guna menunjang kinerja UPT di seluruh Indonesia.
Kegiatan secara resmi dibuka oleh Sekretaris Direktorat Jenderal PAUD Dasmen, Eko Susanto. âRakor ini menargetkan penguatan sinergi dan kolaborasi di seluruh lini unit kerja demi memastikan implementasi program prioritas kementerian, seperti Revitalisasi Satuan Pendidikan dan Digitalisasi Pembelajaran, berjalan efektif untuk mencapai Pendidikan Bermutu bagi Semua,â ujar Setditjen PAUD Dasmen.
Penguatan Komitmen dan Arah Kebijakan
Dalam arahannya sekaligus membuka acara secara simbolis menggunakan lesong panjang, Sekretaris Ditjen PAUD Dasmen, Eko Susanto, menekankan pentingnya komitmen bersama dalam menyukseskan visi dan misi Kemendikdasmen dan delapan program prioritas Menteri Pendidikan Dasardan Menengah.
Dalam sambutannya Eko Susanto menyoroti bahwa Rakor ini bukan sekadar forum evaluasi, melainkan momentum krusial untuk menyamakan persepsi strategis antara unit kerja pusat dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) di seluruh Indonesia.
âRapat koordinasi ini harus menjadi titik penguatan sinergi. Seluruh program prioritas, mulai dari upaya digitalisasi pembelajaran yang mengakselerasi Kurikulum Merdeka hingga revitalisasi infrastruktur satuan pendidikan, hanya akan berhasil jika kita memiliki pemahaman dan langkah yang selaras. Kita harus memastikan arah kebijakan di tingkat pusat dapat diterjemahkan dengan optimal dan kontekstual oleh seluruh UPT di daerah,â ujar Eko Susanto dalam sambutannya, Kamis malam.
Ia juga menggarisbawahi pentingnya internalisasi nilai inti Kemendikdasmen, yaitu RAMAH dan SANTUN, sebagai fondasi budaya kerja yang profesional dan melayani. Nilai-nilai ini dijadwalkan menjadi materi utama internalisasi bagi para pimpinan pusat dan UPT pada hari kedua Rakor.
Laporan Kegiatan dan Partisipasi Regional
Sebelum arahan dari Setditjen, Direktur Pendidikan Anak Usia Dini sekaligus Ketua Penyelenggara Rakor, Dr. Nia Nurhasanah M.Pd., menyampaikan laporan kegiatan. Dr. Nia menjelaskan bahwa Rakor ini melibatkan sekitar 200 peserta kunci.
âPeserta terdiri dari Pejabat di lingkungan Ditjen PDM baik pusat dan UPT, perwakilan ketua tim kerja wajar dari setiap Direktorat, dan tim kerja program prioritas dari Balai Besar dan Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP/BPMP) seluruh Indonesia,â lapor Dr. Nia.
Dr. Nia juga menggarisbawahi bahwa kegiatan ini dirancang secara padat selama empat hari dengan tujuan memperkuat kolaborasi dalam mewujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua.
Pembukaan Rakor ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Belitung, Syamsir, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Belitung, Tomy Wardiansyah, dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V, Adi Zahriadi. Kehadiran pejabat daerah ini menunjukkan dukungan penuh pemerintah Belitung terhadap upaya peningkatan mutu pendidikan nasional.
Wakil Bupati Syamsir dalam sambutannya menyampaikan selamat datang dan apresiasi atas penunjukan Belitung sebagai tuan rumah.
Kemeriahan malam pembukaan turut diisi dengan penampilan dari siswa berprestasi nasional FLS2N 2025 dari SMP 3 Tanjung Pandan yang membawakan ensamble musik daerah, menambah kekayaan nuansa budaya lokal dalam pertemuan formal tersebut.
Agenda Padat Implementasi dan Perencanaan
Rangkaian Rakor dirancang dengan kegiatan yang memadukan internalisasi nilai, kunjungan lapangan, dan perencanaan strategis.
Pada hari kedua, Jumat (5/12/2025), peserta akan dibagi. Kelompok pimpinan (Kelompok 1) akan mengikuti internalisasi core value Kemdikdasmen, sementara Kelompok ketua tim kerja (Kelompok 2) akan melakukan kunjungan langsung ke satuan pendidikan.
Kunjungan ini bertujuan untuk memverifikasi dan menggali secara mendalam implementasi Program Revitalisasi Satuan Pendidikan dan Digitalisasi Pembelajaran di tingkat tapak, memastikan bahwa kebijakan pusat efektif diterapkan dan menjawab kebutuhan sekolah.
Pada malam harinya, fokus akan bergeser ke pembahasan Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC), sebuah inisiatif yang dirancang untuk mencapai capaian kinerja terbaik dalam waktu singkat dan terukur.
Puncak perencanaan Rakor akan terjadi pada hari ketiga, Sabtu (6/12/2025). Selain mengadakan kegiatan "Pagi Ceria" dan bermain bersama para murid dari jenjang PAUD, SD, SMP, hingga SMA di Pantai Kalayang Belitung, peserta akan menggelar koordinasi lanjutan terkait perencanaan Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) untuk tahun anggaran 2026. Hal ini menunjukkan fokus Ditjen PAUDDASMEN untuk segera merumuskan langkah strategis tahun depan berlandaskan evaluasi tahun berjalan.
Kegiatan Rakor Ditjen PAUDDASMEN ini akan ditutup secara resmi pada malam Minggu (7/12/2025), yang juga akan menjadi momen penyerahan apresiasi kepada UPT berkinerja terbaik oleh Direktur Jenderal PAUDDASMEN. Dr. Nia Nurhasanah menutup laporannya dengan menyampaikan terima kasih kepada BPMP Bangka Belitung sebagai tuan rumah dan berharap seluruh ikhtiar yang dilakukan selama Rakor mendapat manfaat maksimal.
Penyunting: EB Harsono
Tinggalkan Komentar